Judul | Dongeng Cinta Sang Perawan |
Pengarang | Sakkakini, Widad E |
Penerbitan | Yogyakarta : DIVA Press, 2007 |
Deskripsi Fisik | 187hlm ;14x20cm |
ISBN | 979-963-395-8 |
Subjek | fiksi |
Abstrak | Cinta duniawiyah hanya mengenal tiga macam cinta: cinta harta, cinta takhta, dan cinta wanita. Cinta yang kerapkali menjerumuskan manusia pada penafian eksistensi dan mereduksi kesempurnaannya. Cinta pada Tuhan sebagai kewajiban sebuah pengabdian, acapkali terlupakan. Padahal cinta berasal dari Cinta (C besar) dan cinta manusia seutuhnya bermuara pada Cintanya Dia. Tidak yang lain. Cinta yang terakhir disebut itu, ternyata pernah menjadi jiwa dan ruh dari seseorang yang namanya diabadikan oleh tinta emas sejarah. Rabi’ah al-Adawiyah. Lahir sebagai anak keempat dari keluarga miskin papa di tengah gejolak kota Basra lebih dari satu seperempat milenium yang lalu. Lahir dan tumbuh di kota “panas” lantaran gejolak politik Umayyah, pemberontakan Khawarij, dan krisis moral, Rabia’ah tetap terawat dalam kesucian yang terbumbui kesengsaraan dan kesusahan. |
Bahasa | Indonesia |
Bentuk Karya | Novel |
Target Pembaca | Umum |
No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|
00000002355 | 813 SAK d | Dapat dipinjam | Perpustakaan Atma Luhur - Rak 800 | Tersedia |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
001 | INLIS000000000001132 | ||
005 | 20180426092740 | ||
007 | ta | ||
008 | 180426################g##########f#ind## | ||
020 | # | # | $a 979-963-395-8 |
035 | # | # | $a 0010-0418001094 |
082 | # | # | $a 813 |
084 | # | # | $a 813 SAK d |
100 | 0 | # | $a Sakkakini, Widad E |
245 | 1 | # | $a Dongeng Cinta Sang Perawan |
260 | # | # | $a Yogyakarta :$b DIVA Press,$c 2007 |
300 | # | # | $a 187hlm ; $c 14x20cm |
520 | # | # | $a Cinta duniawiyah hanya mengenal tiga macam cinta: cinta harta, cinta takhta, dan cinta wanita. Cinta yang kerapkali menjerumuskan manusia pada penafian eksistensi dan mereduksi kesempurnaannya. Cinta pada Tuhan sebagai kewajiban sebuah pengabdian, acapkali terlupakan. Padahal cinta berasal dari Cinta (C besar) dan cinta manusia seutuhnya bermuara pada Cintanya Dia. Tidak yang lain. Cinta yang terakhir disebut itu, ternyata pernah menjadi jiwa dan ruh dari seseorang yang namanya diabadikan oleh tinta emas sejarah. Rabi’ah al-Adawiyah. Lahir sebagai anak keempat dari keluarga miskin papa di tengah gejolak kota Basra lebih dari satu seperempat milenium yang lalu. Lahir dan tumbuh di kota “panas” lantaran gejolak politik Umayyah, pemberontakan Khawarij, dan krisis moral, Rabia’ah tetap terawat dalam kesucian yang terbumbui kesengsaraan dan kesusahan. |
650 | # | # | $a fiksi |
990 | # | # | $a 02317/SAL/P |
990 | # | # | $a 02317/SAL/P |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :