Usaha 22 Store Imam Firdiansyah text Pangkalpinang : ISB Atma Luhur, 2024 ind Usaha dalam bahan masakan dan camilan sedang berkembang pesat, mendorong keputusan untuk mencoba produksi terasi dan keripik seperti keripik pisang dan sukun. Terasi menawarkan peluang yang menguntungkan karena penggunaannya yang luas, terutama di Sumatra, dengan 60% penduduk Indonesia menggunakannya dalam masakan mereka. Penelitian pasar mengungkapkan kesenjangan dalam penawaran kualitas di Jakarta, memungkinkan strategi harga yang lebih tinggi. Aroma dan tekstur terasi Bangka Belitung yang khas dibandingkan dengan varian lokal lebih memperkuat keyakinan dalam masuk ke pasar. Demikian pula, popularitas camilan di semua kelompok usia, dari remaja hingga orang tua, menginspirasi peluncuran produk keripik. Kehadiran tren keripik di pasar dan kesenjangan dalam penawaran premium memotivasi pendirian berbagai produk keripik. Meskipun ada tantangan seperti ketersediaan bahan musiman, sumber langsung dari produsen memastikan pasokan yang konsisten. Secara keseluruhan, usaha dalam bahan masakan dan pasar camilan didorong oleh kombinasi permintaan pasar, diferensiasi kualitas, dan penetapan harga strategis. Usaha 22 Store