Analisis Dampak Penerapan Sistem Pembayaran dengan Menggunakan Qris dalam Upaya Peningkatan Unit UMKM pada Penggunaan Qris di Kecamatan Sungai Selan Abedus Soleh text Pangkalpinang : ISB Atma Luhur, 2024 | Penelitian ini mengevaluasi dampak penerapan sistem pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) terhadap peningkatan Unit Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Geraidiah di Kecamatan Sungai Selan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan kuesioner. Data dianalisis menggunakan SPSS versi 25 untuk mengetahui hubungan antara penerapan QRIS (variabel X) dengan peningkatan UMKM (variabel Y). Hasil penelitian menunjukkan korelasi positif yang signifikan antara penerapan QRIS dan peningkatan Unit UMKM, dengan kontribusi pada peningkatan omzet, efisiensi operasional, dan akses pasar. Uji simultan (F) menunjukkan nilai F sebesar 102,591 dengan p-value kurang dari 0,001, dan nilai R Square sebesar 0,668. Uji parsial (T) menunjukkan koefisien regresi sebesar 0,865 dengan nilai t hitung sebesar 10,129 dan p-value kurang dari 0,001, mendukung hipotesis bahwa implementasi QRIS berdampak positif pada UMKM. Penelitian ini mengevaluasi dampak penerapan sistem pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) terhadap peningkatan Unit Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Geraidiah di Kecamatan Sungai Selan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan kuesioner. Data dianalisis menggunakan SPSS versi 25 untuk mengetahui hubungan antara penerapan QRIS (variabel X) dengan peningkatan UMKM (variabel Y). Hasil penelitian menunjukkan korelasi positif yang signifikan antara penerapan QRIS dan peningkatan Unit UMKM, dengan kontribusi pada peningkatan omzet, efisiensi operasional, dan akses pasar. Uji simultan (F) menunjukkan nilai F sebesar 102,591 dengan p-value kurang dari 0,001, dan nilai R Square sebesar 0,668. Uji parsial (T) menunjukkan koefisien regresi sebesar 0,865 dengan nilai t hitung sebesar 10,129 dan p-value kurang dari 0,001, mendukung hipotesis bahwa implementasi QRIS berdampak positif pada UMKM. UMKM